Senin, 04 Juni 2018

Tips: Membersihkan Ruang Mesin (2)

Ini merupakan artikel kedua saya mengenai cara membersihkan ruang mesin, pelengkap atau penyempurna dari artikel saya sebelumnya, lebih tepatnya. Saya tidak mengatakan cara saya sebelumnya salah, bahkan itu sebenarnya cara paling aman, namun seiring perjalanan waktu dan meningkatnya pengalaman di dunia detailing, saya mempunyai nyali untuk membersihkan ruang mesin dengan cara yang sedikit ekstrim, namun lebih praktis.

Peralatan yang saya siapkan, antara lain pressure washer, saya biasa menggunakan Nilfisk c100 series; engine degreaser, saya rekomendasikan pakai Meguiar's Engine Degreaser 1:4 (Professional Line); engine dressing, saya suka pakai Meguiar's Hyper Dressing 1:4 (Professional Line), dan sikat atau detailing brush. Oh iya, sediakan pula kantong plastik dan selotip untuk menutup komponen sensitif di ruang mesin, seperti kutub aki, sensor-sensor, dan alternator.

Persiapan yang harus dilakukan pertama adalah menutup komponen-komponen sensitif yang saya sebutkan tadi menggunakan kantong plastik, tempel pakai selotip jika takut lepas ketika kena semprotan pressure washer. Kalau mau aman sih copot kutub aki, tapi saya biasanya cuma tutup pakai plastik dan selotip.

Kedua, semprot seluruh ruang mesin menggunakan engine degreaser, diamkan selama 3-5 menit. Jangan biarkan sampai benar-benar mengering karena akan menimbulkan bekas yang sulit dihilangkan. Oh iya, sebelum menyemprotkan degreaser, pastikan mesin tidak dalam keadaan panas. Dingin tidak apa-apa, kalau sekedar hangat akan lebih baik.

Ketiga, sikat seluruh bagian ruang mesin.

Keempat, bagian yang agak menegangkan, semprot ruang mesin menggunakan pressure washer hingga engine degreaser benar-benar hilang. Jika masih ada bagian yang kotor, semprot kembali dengan engine degreaser, sikat, dan semprot kembali dengan pressure washer.

Setelah bersih, keringkan ruang mesin dengan kain microfiber (yap saya sudah upgrade, tidak lagi merekomendasikan chamois), akan lebih baik jika punya blower. Lepaskan semua plastik yang menutupi komponen-komponen sensitif, lalu nyalakan mesin. Cek jika ada indikator yang menyala (harapannya sih tidak), dan panaskan hingga sisa-sisa air di ruang mesin menguap.

Tahap terakhir adalah finishing dengan menyemprotkan engine dressing ke ruang mesin, ratakan dengan kuas atau spon, baru lap dengan kain microfiber agar kilapnya natural. Tidak perlu khawatir debu akan menempel dan merusak plastik karena Meguiar's Hyper Dressing adalah water based atau berbahan dasar air sehingga aman.

Terakhir, seperti pada tips saya sebelumnya mengenai cara membersihkan ruang mesin, silakan wax bagian-bagian yang di cat dengan wax yang anda suka. Saat ini saya sudah naik kelas, saya suka pakai Meguiar's Ultimate Liquid Wax, atau Turtle Wax Ice Liquid Wax.

Sekian tips semprot mesin dari saya.